Tuesday, 7 July 2009

KENAPA JK DAN MEGA TETAP IKUT PILPRES?

Tidak besar kemungkinan Mega dan JK untuk menang pada pemilihan presiden Indonesia kali ini. Mereka Tahu itu. Mereka tidak bisa membohongi diri untuk hal ini. namun mereka harus tetap maju.

Bukan uang atau harga diri ukuran mereka maju kali ini. Uang mereka ada 12 angka nolnya. Buang uang sudah biasa buat mereka. Harga diri mereka sudah punya. Hanya umur mereka tidak mencukupi untuk ikut lagi pada pilpres tahun depan, selain itu ini adalah teriakan mereka yang terakhir tentang suatu kewajiban seorang pejuang.

Dalam dunia pewayangan ada tokoh Karna, yang sakti dan disegani. Semua orang tak ada yang dapat mengalahkannya. Yang bisa mengalahkan nya mungkin hanya arjuna. tokoh ini tahu. seberapa kuat dia berjuang, sebesar apapun dia melawan. dia pasti akan kalah dalam perang besar Baratayuda. Tapi dia harus melawan. karena tugas dia cuma itu. Bertempur, menang atau kalau itu urusan nanti. Dan dia tahu ujung ujungnya.

Untuk Megawati yang dilahirkan sebagai seorang pejuang, tokoh karna ini sangat mirip nasibnya. Dibuang oleh ordebaru berkali-kali. tetapi tetap ada, namun akhirnya jadi paria yang melongok di pinggir jalan negara. Takdir tidak berpihak padanya.

Untuk Jusuf Kalla yang dilahirkan sebagai pengusaha, jatuh bangunnya kehidupan dia pasti sudah kenyang. Bertempur itu sudah menjadi kebiasaannya. Kita akan melihat perjuangan seorang putra makasar. Dengan semangat egaliternya, mencoba menjalani kehidupan pejuang.

Siapapun yang kita contreng hari ini, kita sebetulnya sudah tahu siapa pemenangnya.